Menteri PUPR Paparkan Langkah Penanganan Banjir Rob di Demak

By 1 bulan lalu 2 menit membaca

naraga.idMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dody Hanggodo, menyampaikan sejumlah langkah strategis pemerintah dalam menangani persoalan banjir rob yang kerap melanda kawasan Pantai Utara (Pantura) Jawa, khususnya di wilayah Demak, Jawa Tengah.

Saat menghadiri kegiatan istighosah bersama warga terdampak di Kecamatan Sayung, Demak pada 15 Juni 2025, Dody menekankan pentingnya pendekatan spiritual dan struktural dalam mengatasi masalah banjir rob yang kian parah akibat perubahan iklim global.

Menurut Dody, banjir rob di pesisir utara Jawa bukan sekadar isu lokal, melainkan bagian dari dampak perubahan iklim berskala global yang juga dirasakan di berbagai wilayah dunia, termasuk Eropa dan Asia. Ia menegaskan, pemerintah pusat berkomitmen untuk membentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara Jawa sebagai bentuk solusi jangka panjang dan terintegrasi.

“Rob tidak hanya menjadi masalah Jakarta atau Semarang saja. Jika bicara Semarang, maka Demak, Jepara, dan Rembang juga harus masuk dalam satu kesatuan penanganan. Penurunan muka tanah dan kenaikan muka air laut perlu direspons dengan serius,” ujar Dody dalam pernyataan resminya pada Senin, 16 Juni 2025.

Ia juga menyoroti pentingnya dukungan spiritual masyarakat dalam bentuk doa, seiring dengan upaya konkret pembangunan fisik seperti tanggul laut raksasa (Giant Sea Wall) yang telah dirancang di bawah arahan Presiden Prabowo Subianto.

Pemerintah, lanjut Dody, telah mulai menangani kondisi darurat, termasuk dengan normalisasi Sungai Dombo dan pengoperasian 4 ekskavator serta 10 pompa mobile di beberapa lokasi rawan rob di Sayung. Beberapa sungai lainnya di sekitar Demak juga menjadi target program normalisasi guna meningkatkan kapasitas aliran air.

Tak hanya itu, Kementerian PUPR bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memperbaiki penataan ruang di daerah hulu, agar distribusi air lebih terkendali dan tidak memperparah banjir di kawasan hilir.

Meski berbagai langkah telah ditempuh, Dody mengakui bahwa keterbatasan anggaran menjadi tantangan tersendiri dalam merealisasikan semua program secara optimal. Namun demikian, ia menegaskan bahwa pemerintah tetap akan berupaya semaksimal mungkin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Menteri PUPR Paparkan Langkah Penanganan Banjir Rob di Demak - Ruang Wawasan Cerdas | naraga.id
Menu
Cari
Bagikan
Lainnya
0%