naraga.id – Setelah lebih dari empat dekade mengabdi untuk negeri, helikopter SA-330 Puma resmi memasuki masa purna tugas dari jajaran TNI Angkatan Udara sejak Desember 2023. Sebagai bentuk penghormatan, satu unit helikopter legendaris ini kini diabadikan dalam bentuk monumen di kawasan strategis Simpang Empat Kandang Roda, Jalan Raya Jakarta–Bogor, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Monumen tersebut diresmikan langsung oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, pada Jumat (25/7/2025), melalui seremoni penandatanganan prasasti di Pendopo Bupati Bogor dan pemotongan pita di lokasi pemasangan helikopter.
“Ini bukan hanya monumen, tetapi simbol penghormatan bagi alutsista yang telah mengabdi penuh selama puluhan tahun,” ujar Panglima TNI saat meresmikan monumen tersebut.
Helikopter SA-330 Puma, yang mulai digunakan TNI AU sejak era 1970-an, dikenal sebagai salah satu alat utama sistem persenjataan (alutsista) andalan dalam berbagai operasi. Mulai dari misi militer, dukungan logistik, hingga bantuan kemanusiaan, Puma telah menjangkau berbagai wilayah terpencil dan rawan di Tanah Air.
Jejak pengabdiannya juga tercatat dalam momen-momen historis, termasuk dalam pembangunan Tugu Kujang dan Monumen Bogor pada tahun 1982. Saat itu, SA-330 Puma turut dikerahkan untuk membantu mengangkat material berat ke lokasi pembangunan monumen-monumen ikonik di Kota Hujan.
Setelah resmi dinyatakan pensiun, SA-330 Puma digantikan oleh helikopter generasi baru seperti NAS-332 Super Puma dan EC-725 Caracal, yang memiliki teknologi lebih modern dan kemampuan tempur serta evakuasi yang lebih tinggi.
Meski demikian, nilai sejarah dan pengabdian SA-330 Puma tetap dijaga melalui monumen ini. Jenderal Agus berharap, keberadaan monumen Puma dapat menjadi pengingat dan inspirasi bagi masyarakat, terutama generasi muda.
“Puma bukan hanya helikopter. Ia saksi bisu perjalanan panjang menjaga kedaulatan dan kemanusiaan. Semoga monumen ini bisa menumbuhkan rasa cinta tanah air serta semangat bela negara,” katanya.
Monumen helikopter Puma di Cibinong kini menjadi salah satu landmark baru yang tidak hanya memperindah kawasan kota, tetapi juga memuat nilai sejarah militer dan nasionalisme. Pemerintah Kabupaten Bogor menyambut positif inisiatif ini sebagai bagian dari edukasi publik tentang pengabdian TNI dan sejarah alutsista nasional.
Tinggalkan Balasan