
naraga.id – Sebuah video yang beredar di media sosial menampilkan Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), sedang meninjau lokasi banjir di Aceh dan wilayah Sumatera lainnya. Video ini diklaim sebagai rekaman terbaru dari kunjungan Jokowi ke daerah terdampak bencana.
Dalam video yang beredar, Jokowi tampak berjalan menyusuri area yang terendam banjir dan memeriksa beberapa titik kerusakan. Ia tampak didampingi sejumlah pengawal yang mengikuti di sekitarnya. Hingga Jumat (5/12/2025), video tersebut telah ditonton sekitar 6,9 ribu kali, mendapatkan 121 tanda suka, 102 komentar, dan dibagikan 17 kali.
Namun, informasi ini dibantah oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi). Tim Cek Fakta Komdigi melakukan penelusuran dan menemukan bahwa video tersebut bukan rekaman kunjungan terbaru Jokowi ke Aceh-Sumatera.
Hasil penelusuran menunjukkan bahwa video itu identik dengan rekaman kunjungan Jokowi ke lokasi banjir di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada 21 Mei 2024. Dalam video, Jokowi juga terlihat mengenakan lencana merah putih, tanda jabatan resmi yang hanya digunakan oleh Presiden dan Wakil Presiden saat masih menjabat. Hal ini menjadi bukti bahwa video tersebut berasal dari masa lalu, bukan rekaman terbaru.
Komdigi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi, terutama konten di media sosial yang menampilkan pejabat negara meninjau bencana. Masyarakat diminta memastikan sumber informasi resmi sebelum mempercayai atau membagikannya.
“Video yang mengklaim kunjungan Jokowi ke banjir Aceh-Sumatera adalah informasi keliru. Harap masyarakat selalu cek fakta sebelum membagikan,” tegas pihak Komdigi pada Sabtu (6/12/2025).
Kasus ini kembali menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap hoaks yang berkaitan dengan pejabat publik, terutama pada situasi bencana, karena informasi palsu dapat menimbulkan kebingungan dan salah persepsi di masyarakat.
Tinggalkan Balasan